*Gencar Lakukan Patroli dan Himbauan, Polsek Tanjung Batu Antisipasi Karhutla di Wilayah Rawan*

 

Tanjung Batu, 18 Juni 2025 — Dalam upaya mengantisipasi dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Polsek Tanjung Batu Polres Ogan Ilir terus menggencarkan kegiatan patroli terpadu dan memberikan himbauan langsung kepada masyarakat di wilayah-wilayah rawan.

Pada Rabu, 18 Juni 2025, personel Polsek Tanjung Batu yang terdiri dari Aipda Muslim dan Bripka Dwi Ariyon melaksanakan patroli karhutla di wilayah Kecamatan Tanjung Batu. Dalam pemantauan yang dimulai pukul 10.30 WIB, cuaca terpantau cerah dengan suhu mencapai 29°C dan tidak ditemukan adanya hotspot atau titik api.

Salah satu lokasi yang disisir berada pada koordinat 2,3402S 004,6779E, dengan kondisi vegetasi berupa hutan dan semak, serta tanah jenis mineral. Wilayah ini termasuk kategori potensi kebakaran sedang, dengan sumber air terdekat berupa rawa. Aktivitas masyarakat di lokasi tersebut umumnya berkebun dan termasuk daerah dengan konsentrasi penduduk yang cukup sering beraktivitas di lahan terbuka.

Selain patroli fisik, petugas juga aktif memberikan imbauan kamtibmas kepada warga agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Tim juga mengajak kelompok masyarakat peduli api (MPA) untuk turut berperan aktif dalam pengendalian karhutla. Tak hanya itu, maklumat Kapolda Sumsel terkait larangan pembakaran hutan dan lahan juga disebarluaskan kepada masyarakat secara langsung.

Kapolsek Tanjung Batu IPTU Dr. Syaparudin Akso, S.H., M.Si., CPHR., CHT menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan intensitas patroli dan pendekatan kepada masyarakat. "Kami tidak hanya hadir di lapangan, tapi juga hadir di hati masyarakat. Pencegahan karhutla memerlukan kesadaran bersama. Kami imbau seluruh warga untuk tidak membakar lahan dan segera melaporkan jika ditemukan tanda-tanda kebakaran," ujarnya.

Hingga pelaksanaan patroli berakhir, situasi tetap aman dan terkendali tanpa temuan titik api. Dokumentasi kegiatan telah disusun dan perkembangan lanjutan akan terus dilaporkan.

*Humas res oi*