Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Aksi protes terhadap maraknya gudang-gudang bahan bakar minyak (BBM) ilegal di wilayah Ogan Ilir

Rabu, 13 Agustus 2025 | Agustus 13, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-13T08:47:45Z


Ogan Ilir — Suasana di halaman Mapolres Ogan Ilir memanas pada Rabu (13/8/2025) ketika massa aksi damai dari Gerakan Pemuda Peduli Sumatera Selatan (GPP-Sumsel) memaksa membuka pagar markas kepolisian tersebut.


Aksi ini digelar sebagai bentuk protes terhadap maraknya gudang-gudang bahan bakar minyak (BBM) ilegal di wilayah Ogan Ilir. Massa menuntut penutupan dan pembongkaran seluruh gudang ilegal tersebut.


Dalam orasinya, mereka memberi tenggat waktu 3 x 24 jam bagi aparat kepolisian untuk menutup gudang, menangkap para pemilik, serta menyegel lokasi-lokasi yang menjadi tempat penyimpanan BBM ilegal


“Gudang-gudang itu merugikan negara, berpotensi merusak lingkungan, dan bisa menimbulkan kebakaran besar,” teriak salah satu orator dari atas mobil komando.


Ketegangan sempat pecah ketika pagar Polres dibuka paksa, memicu aksi saling dorong antara massa dan aparat. Namun, situasi akhirnya mereda setelah Wakapolres Ogan Ilir, Kompol Helmi, menemui peserta aksi.


“Kami akan menindaklanjuti tuntutan adik-adik ini secepatnya,” kata Helmi singkat di hadapan massa.



Aksi damai berlangsung hingga siang hari dan berakhir dengan tertib. GPP-Sumsel menegaskan akan kembali turun ke jalan dan mengajak massa lebih banyak lagi jika tuntutan mereka tidak dipenuhi.

(Tim Sumsel) 

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update