GUDANG BBM ILEGAL DIDUGA DIBEKAP OKNUM POM

Berdasarkan informasi yang beredar, terdapat dugaan bahwa gudang BBM ilegal yang sempat ditayangkan dalam beberapa berita di Sumatera Selatan (Sumsel) tidak ditindaklanjuti oleh aparat penegak hukum (APH) karena diduga ada beking dari POM DAM Palembang. Isu ini mencuat seiring dengan adanya pergantian Kapolda, yang menimbulkan kekhawatiran bahwa gudang BBM ilegal akan semakin marak.

 

Meskipun ada isu mengenai beking dan kurangnya tindakan, beberapa tindakan penegakan hukum terhadap gudang BBM ilegal tetap dilakukan:

 

- Penggerebekan dan Penangkapan: Polisi telah menggerebek gudang penampungan BBM ilegal di Kertapati, Palembang, dan juga membongkar lima gudang penyimpanan BBM ilegal di lokasi yang sama. Polda Sumsel juga menggerebek gudang pengoplosan BBM ilegal di Ogan Ilir .

- Modus Operandi: Pelaku menimbun dan mengoplos BBM dari mobil biru putih dengan minyak ilegal dari Musi Banyuasin, kemudian menjualnya ke industri dengan harga tinggi. Beberapa pelaku juga memodifikasi truk untuk mengangkut BBM ilegal ke Lampung .

- Tindakan Tegas: Kapolda Sumsel telah mencopot dua Kapolsek karena adanya gudang BBM ilegal yang meledak di wilayah hukum mereka .

- Sanksi Hukum: Pelaku penyelewengan BBM bersubsidi dapat dijerat dengan Pasal 55 UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, dengan ancaman pidana penjara hingga 6 tahun dan denda hingga Rp60 miliar.

 

 

Kebakaran gudang BBM ilegal masih terjadi, yang menunjukkan bahwa masalah ini belum sepenuhnya teratasi. Pertamina mendukung investigasi terkait kebakaran gudang BBM dan mengimbau masyarakat untuk tidak menimbun BBM karena berbahaya .

 

 

Polisi juga meratakan gudang penimbunan BBM ilegal sebagai bagian dari penegakan hukum. Beberapa gudang bahkan sudah beroperasi selama bertahun-tahun sebelum digerebek .

 

Dengan demikian, meskipun ada isu mengenai beking dan potensi peningkatan aktivitas ilegal setelah pergantian Kapolda, tindakan penegakan hukum tetap berjalan, meskipun belum sepenuhnya memberantas masalah ini setelah berita ini terbit belum ada satupun oknum yang memberikan keterangan. Bersambung...... 

(Tim bongkar bbm ilegal)